Langsung ke konten utama

Prom Night GAGAL!

Gak usah basa-basi lagi, aku cuma mau ngungkapin kalo aku kecewa banget. Aku gak nyangka UN CBT bakalan diundur dari yang awalnya tanggal tujuh April jadi tanggal tiga belas April. Aku masih gak ngerti, maksudnya ngundur UN itu untuk apa? Walaupun cuma selisih beberapa hari tapi impact nya ke aku lumayan besar. UN diundur sama aja Prom juga bakalan diundur. Prom yang awalnya tanggal sembilan belas April diundur jadi tanggal dua puluh lima April. Sementara tanggal dua puluh enam April aku harus tes universitas di Luar kota. Kesimpulannya aku gak akan bisa ikut prom night.

Bagi sebagian orang mungkin prom itu bukan sesuatu hal yang penting. Secara logika aku juga sependapat dengan mereka dan dengan berat hati aku juga lebih memilih tes itu, dibandingkan acara prom night. Walaupun sebenarnya aku sudah mempersiapkan banyak hal untuk bisa datang ke acara prom night. 

Sudah jauh-jauh hari aku memikirkan apa yang akan aku kenakan di prom nanti. Sesuai dresscode yang telah ditentukan, aku sudah menjahit baju kebaya modern di salah satu penjahit langganan keluargaku. Aku sudah mempersiapkan sepatu serta tas apa yang akan aku pakai, serta salon yang cocok untukku. 

Sejujurnya sejak aku kelas sepuluh aku selalu mengisi acara prom kakak kelasku dengan bermain angklung. Karena aku mengikuti ekstrakulikuler angklung. Begitu pula saat aku kelas sebelas. Tetapi sangat disayangkan untuk acara prom ku sendiri, aku tidak bisa menghadirinya. Padahal nanti setiap kelas akan diberi kesempatan untuk tampil. Dan seharusnya aku ikut mewakili kelasku untuk tampil di acara prom nanti. Tetapi aku justru tidak bisa hadir. 

Gak papa pasti ada hikmah nya. Lagi pula ada atau enggak ada nya aku di acara itu, bukan pengaruh yang besar kan? Aku juga punya inisiatif untuk menyewakan baju kebaya modern ku pasti banyak yang mau menyewa nya hahaha. Soalnya kemarin aku tanya-tanya di salon, nyewa kebaya modern mahal banget masa 700rb. Terus teman aku nyewa dapat yang 500rb pffffff. Kayaknya aku sewakan kebaya ku 300rb aja deh. 

Ini contoh design kebaya modern yang aku jahit, cuma lebih panjang dari ini terus gak ada belahan dibagian bawahnya. Aku sewakan 300rb aja. murah kan wkwkwkk


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Ribu Delapan Belas -ku (2018)

Hari ini, 31 Desember merupakan hari terakhir di 2018. Lengkap sudah perjalanan waktu di tahun 2018, lembaran buku 365/365 ditutup dengan sempurna. Ada rasa haru, bangga, sedih, bahagia dan tentunya rasa syukur. Aku bersyukur ternyata tuhan masih menitipkan rezeki berupa kesehatan untuk ku dan beberapa orang terdekat terutama nenek, salah satu orang yang paling aku cintai di muka bumi ini. Baru saja aku menutup ponsel ku, menyelesaikan perbincangan dengan nenek, Ia bilang bahwa Balikpapan sudah berganti tahun, katanya ia merindukanku, nyatanya aku disini juga merasakan hal yang   sama. Selain itu beliau memberi tahu bahwa kolestrol dan asam urat nya telah normal. Kau tahu betapa bahagia nya aku saat mengetahui kabar tersebut? Jelas, sangat bahagia. Aku tidak akan menyangka bahwa tahun 2018 akan ditutup dengan semanis ini. Hari ini suasana di rumah menjadi jauh lebih hidup dari biasanya. Ada mama, papa, dan adikku. Aku suka sekali hari ini. Aku pikir kepulangan ku di rumah aka...

Hanya Dalam diam (?)

Aku lelah memendam terlalu lama, tapi aku bisa apa? ah sudahlah hahaha. Aku sayang sama dia, sayang banget tapi cuma dari jauh. Kita memang dekat tapi dia tau apa sih? Lagi pula ini juga karena aku sudah punya prinsip gamau pacaran selama SMA. Terserah orang mau bilang norak, tapi aku tetap pegang prinsip ku. Bukankah hidup pilihan? Dan aku sudah memilihnya, aku memilih jalanku dan aku gak akan nunjukin ke dia kalau aku sebenernya diam diam suka bahkan sayang sama dia. Sebenarnya capek punya perasaan kaya gini. Apalagi aku sendiri gatau, dia suka apa enggak sama aku. Tapi bukan itu yg jadi pertanyaan. Pertanyaan nya itu gimana caranya biar aku bisa move on dari dia. Aku capek kaya gini terus. Aku ngerasa aku terlalu banyak mengamatinya dari kejauhan. Aku tau banyak tentang dia mulai dari kehidupannya, kesukaannya, gebetan nya, orang yang dia suka. Aku tau banyak hal tentang dia. Karena dia begitu dekat sama aku. Dan yaaah entahlah. Bagaiamana cara mengenyahkan perasaan ini. Dia itu ...

Pergi

Kamu masih tidak mengerti bahkan ketika aku beranjak pergi. Sepagi ini aku menulis bait kalimat yang tidak begitu berarti. Bait tentang sisa kebersamaan kita, yang berakhir tanpa alasan dan begitu saja. Aku melupakan mu dan kau melupakan ku. Sesederhana itu. Sangat tidak benar. Masalah hati tidak pernah sederhana. Ini bukan perihal keegoisan sepihak, tapi bagaimana cara menyelamatkan hati yang hampir hancur seutuhnya. Biarkan dia hancur sebagian, jika diteruskan percayalah akan lebih sakit dari ini. Apa kau telah hancur? Aku tidak yakin, rasanya hanya aku yang begitu. Bukan maksud hati menyesali yang telah pergi, aku tidak akan meminta mu kembali. Hanya memintamu mengerti. Bandung, Rabu 11 Mei 2016 05:43 wib