Langsung ke konten utama

Hanya Dalam diam (?)

Aku lelah memendam terlalu lama, tapi aku bisa apa? ah sudahlah hahaha. Aku sayang sama dia, sayang banget tapi cuma dari jauh. Kita memang dekat tapi dia tau apa sih? Lagi pula ini juga karena aku sudah punya prinsip gamau pacaran selama SMA. Terserah orang mau bilang norak, tapi aku tetap pegang prinsip ku. Bukankah hidup pilihan?

Dan aku sudah memilihnya, aku memilih jalanku dan aku gak akan nunjukin ke dia kalau aku sebenernya diam diam suka bahkan sayang sama dia. Sebenarnya capek punya perasaan kaya gini. Apalagi aku sendiri gatau, dia suka apa enggak sama aku. Tapi bukan itu yg jadi pertanyaan. Pertanyaan nya itu gimana caranya biar aku bisa move on dari dia.

Aku capek kaya gini terus. Aku ngerasa aku terlalu banyak mengamatinya dari kejauhan. Aku tau banyak tentang dia mulai dari kehidupannya, kesukaannya, gebetan nya, orang yang dia suka. Aku tau banyak hal tentang dia. Karena dia begitu dekat sama aku. Dan yaaah entahlah. Bagaiamana cara mengenyahkan perasaan ini.

Dia itu sumber segala inspirasi ku, dia bikin aku bisa senyum, bisa tertawa bebas. Karena dia aku bisa merasakan bahagia itu seperti apa. Kehadirannya itu seperti sihir yang benar benar menghipnotis untuk terus bisa mengagguminya.

Aku sayang sama dia
Tapi dia tau apa????

Sekali lagi bukan itu masalahnya. Saat ini mungkin aku bisa saja menutupi perasaanku yang sebenarnya terhadapnya. Berpura pura tidak menyukainya dan menganggap dia hanya sebatas sahabat atau sejenis teman dekat. Aku bisa melakukan apa saja, aku bisa menutupinya, aku bisa. Aku bisa saja asalkan aku tetap bisa melihatnya dan berada di dekatnya. Aku senang berada di dekatnya, seperti saat aku mendengarkan celotehannya tentang orang orang yang dia suka, tentang kehidupannya dan lain sebagainya. 

Aku memikirkan hal lain lagi, tinggal satu tahun aku bisa mengamati nya dari kejauhan. Sisa satu tahun aku bersama dia. Mungkin nanti aku tidak akan bisa melihat senyum indahnya lagi. Terlebih lagi setelah kelulusan nanti aku akan pindah ke Jakarta. Seperti nya aku harus bersiap siap kehilangan sumber dari segala inspirasi yang menaungi otakku ini.

Orang yang aku sayangi dalam diam. Beberapa tahun lagi mungkin aku akan sangat jarang bertemu dengannya atau bahkan mungkin tidak akan bertemu dengan nya lagi.

Mungkin kalian anggap aku berlebihan, sangking aku menyukainya aku punya album foto khusus dia. Aku stalker sejatinya. Jenis percakapan dengannya selalu aku catat. Misalnya disaat dia berkata sesuatu hal yang membuat ku tersipu, tidak segan segan aku mencatatnya dengan rapi.

Aku tidak pernah berharap dia menyukaiku juga, apapun itu kebahagiaan nya juga merupakan kebahagiaanku. Baru saat ini aku merasakan bagaiamana menyayangi orang dengan tulus, tanpa mengharapkan imbalan. Tanpa ada satupun orang yang tahu. Hanya aku dan tuhan yang tau. Namun bila ada yang memasuki kamar tidurku mungkin akan ketahuan haha. Aku suka menulis namanya di dinding kamarku dan aku selalu melihatnya sebelum tidur.

Sudahlah aku memang berlebihan, ya begitulah. Semoga dia tidak akan pernah tau perasaan ku terhadapnya karena mungkin jika dia tau semuanya akan tidak sama lagi. Dan aku yakin, dia tidak akan mungkin bisa menyukai dan menyayangiku sebagaimana aku menyukai dan menyayanginya.

Untukmu yang disana kebahagiaan mu adalah kebahagiaanku, dukamu juga dukaku. Izinkan aku menyayangimu dari kejauhan, aku berjanji tidak akan meminta imbalan apapun. Dan jika aku sudah tidak bisa melihatmu lagi dari kejauhan aku berharap tuhan mau mengabulkan permohonanku untuk terus membuatmu bahagia, karena bahagiamu adalah bahagiaku.

:)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teropong Serbaguna

Aku punya mainan baru. Hehehe. Tadaaaaa!! Teropong. Terus terang aku nggak sama sekali mengerti tentang kualifikasi teropong ini kayak gimana . So, aku nggak bisa mendeskripsikan teropong ini dengan detail. Yang aku tahu, ya ini alat namanya teropong haha. Aku nggak sengaja menemukan teropong ini di gudang. Dan kalian harus tahu, mengamati sesuatu dengan menggunakan teropong itu merupakan hal yang sangat mengasyikan. Sejak beberapa hari yang lalu, itu jadi hobby baru aku. Aku tahu sebenarnya yang aku lakukan itu sedikit nggak sopan. Tapi mau gimana lagi, seru banget sih. Ya, tuhan maafkan ketidaksopanan ku dalam menguntit kegiatan orang lain. Sejujurnya aku sama sekali tidak bermaksud melanggar privasi orang lain. Toh yang aku lakukan hanya mengamati gerak-geriknya saja. Aku tidak melakukan hal-hal yang melanggar norma seperti mengintip orang mandi. hahahaha. Sama sekali tidak! Saat aku masih di rumah  yang di Tangsel, obyek yang bisa aku amati dengan menggunakan teropong ini tida

Dua Ribu Delapan Belas -ku (2018)

Hari ini, 31 Desember merupakan hari terakhir di 2018. Lengkap sudah perjalanan waktu di tahun 2018, lembaran buku 365/365 ditutup dengan sempurna. Ada rasa haru, bangga, sedih, bahagia dan tentunya rasa syukur. Aku bersyukur ternyata tuhan masih menitipkan rezeki berupa kesehatan untuk ku dan beberapa orang terdekat terutama nenek, salah satu orang yang paling aku cintai di muka bumi ini. Baru saja aku menutup ponsel ku, menyelesaikan perbincangan dengan nenek, Ia bilang bahwa Balikpapan sudah berganti tahun, katanya ia merindukanku, nyatanya aku disini juga merasakan hal yang   sama. Selain itu beliau memberi tahu bahwa kolestrol dan asam urat nya telah normal. Kau tahu betapa bahagia nya aku saat mengetahui kabar tersebut? Jelas, sangat bahagia. Aku tidak akan menyangka bahwa tahun 2018 akan ditutup dengan semanis ini. Hari ini suasana di rumah menjadi jauh lebih hidup dari biasanya. Ada mama, papa, dan adikku. Aku suka sekali hari ini. Aku pikir kepulangan ku di rumah akan si

Membuat LED Menyala Bergantian dengan Proteus dan CVAVR

Hallo di postingan kali ini, aku bakalan posting tugas lab aku. Tugas nya adalah sebagai berikut : ~ Buatlah suatu rangkaian sistem minimum di proteus ~ terdapat 3 push button ~ terdapat 8 buah led a. Ketika button 1 di tekan , led menyala dengan urutan   (1,2,3,4,5,6,7,8) b. Ketika button 2 di tekan , led menyala dengan urutan   (8,7,6,5,4,3,2,1) c. Ketika button 3 di tekan , led menyala dengan urutan   [(4,5),(3,6),(2,7),(1,8)] Langkah pertama ialah buka aplikasi Proteus dan buat rangkaian seperti di bawah ini.  Setelah rangkaian di Proteus sudah jadi lalu buka aplikasi cvavr. klik file dan pilih new. Maka akan keluar seperti gambar di bawah ini. Setelah itu pilih project. Maka akan keluar seperti di bawah ini, lalu pilih yes. Lalu pilih seperti di bawah ini. Lalu akan keluar seperti di bawah ini dan pilih port A lalu ubah seperti gambar di bawah ini. Setelah itu pindah ke port D